Istimewa
Sekitar Kita

FPIK Unsrat Gelar Webiloka Soal Usaha Rumput Laut

  • FPIK Unsrat Gelar Webiloka Soal Usaha Rumput LautMANADO - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Program Studi Ilmu Kelautan Universitas Sam Ratulangi, yan
Sekitar Kita
Mike

Mike

Author

MANADO - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Program Studi Ilmu Kelautan Universitas Sam Ratulangi, yang mendapat bantuan pemerintah lewat Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun 2021, akan menggelar Webinar dan Lokakarya (Webiloka) pada tanggal 9-11 September 2021.

Ketua panitia Webiloka Ir. Billy Theodorus Wagey, M.Sc., Ph.D., mengatakan bahwa kegiatan webinar rencananya akan dilaksanakan pada hari Kamis dan Jumat, tanggal 9-10 September 2021. Sedangkan Lokakarya di gelar pada hari Sabtu, tanggal 11 September 2021 di Pulau Nain Provinsi Sulawesi Utara.

“Kegiatan webiloka mengangkat topik ‘Pengembangan Usaha Rumput Laut Berkelanjutan Berbasis Kemitraan di Sulawesi Utara’. Peserta webinar; umum, akademisi dan Mahasiswa, sedangkan untuk peserta lokakarya; mahasiswa FPIK 30 orang dan kelompok Nelayan Pembudidaya Rumput laut 25 orang,” jelas Wagey, Selasa (07/09/2021).

Billy Wagey, lulusan doktor dari Siliman University Dumaguete City Philippines melanjutkan, tujuan dari kegiatan ini adalah melatih mahasiswa agar menjadi lulusan yang handal sehingga bisa berkntribusi bagi bangsa dan negara. Dan juga, dapat berwirausaha di bidang perikanan dan kelautan, terutama mengembangkan kemitraan usaha rumput laut yang ramah lingkungan serta berkelanjutan.

“Adapun output dari kegiatan webiloka ini adalah buku Prosiding Biofisik, kemitraan Konservasi, dan multidimensi usaha rumput laut berbasis kemitraan di Sulut dan satu Publikasi Jurnal internasional,” kata Billy Wagey, yang juga tercatat sebagai dosen tetap di FPIK Unsrat.

Ditambahkannya, kegiatan webiloka ini boleh di gelar dengan bantuan pemerintah lewat Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun anggaran 2021. Adapun tujuan PKKM lewat Kemendibud Ristek adalah, untuk meningkatkan mutu dan relevansi perguruan tinggi agar dapat berkontribusi dalam meningkatkan daya saing bangsa.

“Pembicara utama dalam kegiatan ini adalah Prof. Dr. Ir. Grevo S. Gerung., M.Sc., doaen FPTK UNSRAT dan juga koordinator University Partnership CTI-CFF, dan narasumber yang berkompoten,” tambah Billy Wagey.

Berdasarkan hasil penelusuran editor, didapati hanya Program Studi Ilmu Kelautan satu-sarunya PS di UNSRAT yang lolos proposal PKKM, diterima untuk dibiayai tahun 2021 oleh Kemendikbud ristek RI. (Mik)